Dalam kehidupan sehari-hari, fungsi air liur sangat penting, mulai dari melunakkan makanan hingga memproduksi enzim-enzim penting tertentu. Ini diproduksi dari kelenjar ludah dan mengandung air, elektrolit, lendir dan enzim. Air liur merupakan bagian penting dari kesehatan mulut manusia. Tak hanya itu, air liur juga menjadi indikator kesehatan seseorang.
Fungsi air liur manusia
Beberapa fungsi air liur manusia, antara lain:
Menjaga Imunitas
Air liur mengandung komponen seperti lisozim, laktoferin, peroksidase saliva, mieloperoksidase, hingga tiosianat, mekanisme pertahanan tubuh. Selain itu, air liur juga efektif dalam menghilangkan mikroorganisme penyebab penyakit.
Membantu Proses Pencernaan
Adalah salah untuk menganggap bahwa proses mencerna makanan tidak dimulai sampai masuk ke perut. Saat masuk ke mulut, fungsi air liur adalah membantu mencerna makanan. Mulai dari melunakkan makanan, menelan, hingga memproduksi enzim seperti amilase dan lipase.
Air liur membuat makanan lebih mudah ditelan dan dicerna. Oleh karena itu, sangat ideal bagi kesehatan untuk mengunyah makanan sampai benar-benar halus sebelum ditelan. Makanan yang terlalu kering dapat menggores tenggorokan jika tertelan.
Menjaga Kesehatan Gigi
Fungsi air liur tidak hanya untuk mencegah mulut menjadi terlalu kering, tetapi juga untuk membantu menjaga kesehatan gigi. Berkat adanya air liur, gigi yang bersentuhan langsung dengan makanan, minuman dan mikroorganisme lainnya dapat terlindungi.
Sifat alkali air liur menghindari efek negatif asam yang masuk ke mulut. Asam ini bisa berasal dari makanan atau minuman yang dikonsumsi, dari asam lambung yang naik pada penderita GERD, hingga plak.
Membantu proses berbicara
Tidak mungkin seseorang berbicara secara normal tanpa fungsi air liur. Berbicara mengeringkan mulut, itulah sebabnya seseorang secara alami harus minum air setelah berbicara untuk waktu yang lama.
Adanya air liur membuat gesekan antara pipi, bibir dan lidah di dalam mulut menjadi lebih halus saat berbicara. Ketika gerakan ini direalisasikan secara optimal, muncul suara-suara yang membantu orang berbicara.
Meningkatkan indera perasa
Pada proses awal seseorang mencicipi makanan atau minuman tertentu, fungsi air liur membantu mengoptimalkan indera perasa. Reseptor rasa juga dapat cukup dirangsang melalui air liur. Perannya cukup penting, misalnya ada protein dalam air liur yang dapat mengikat zat dengan rasa pahit.